Selasa, 11 November 2008

Bagaimana Cara Instalasi Minicom

Sebelumnya akan lebih baik jika di definisikan terlebih dahulu apa itu minicom. Minicom adalah sebuah software textbase yang dapat mengatur koneksi dengan modem, terutama untuk serial port. Minicom ini mirip dengan Hyper Terminal yang ada di Microsoft Windows. Bedanya, hyper terminal adalah gui, sedangkan minicom adalah textbase. Karena textbase inilah yang menyebabkan minicom running lebih cepat dibandingkan hyper terminal.
Minicom yang release saat ini sudah versi 2.3, yaitu minicom 2.3. Untuk download minicom dapat dari Minicom Tapi, pilih versi minicom seusai dengan kernel yang digunakan pada pcsaat ini.
Sepertinya setiap distro linux sudah menyiapkan masing-masing package minicom. Untuk Ubuntu dan variannya sudah ada minicom yang berekstension deb, sedangkan untuk yang berekstension rpm juga sudah tersedia. Sehingga memudahkan dalam melakukan instalasi.
Bila ingin mendapatkan sourcenya, bisa download dari Minicom. Untuk menginstal minicom dari sourcenya, berikut cara instalasinya:
1.Unpack source minicom didirektori yang diinginkan.
2.Masuk kedalam direktori minicom yang telah diunpack tersebut
3.Lakukan konfigurasi dengan perintah :
# ./configure –prefix=/usr –sysconfdir=/etc
4.Kemudian ketikkan perintah :
# make
5.Terakhir adalah menginstal dengan perintah :
# make install

Bila tidak terdapat error, maka minicom sudah dapat di jalankan dengan perintah :
# minicom -s
-s digunakan untuk mensetup modem yang terkoneksi dengan kompie.
Error yang didapat pada saat instalasi minicom adalah
error : can not find termcap.h
Ini biasanya terjadi jika belum terinstall libtermcap-devel pada kernel linux. Ini terjadi di saat mencoba instalasi di mandriva 2008.0. Tapi setelah libtermcap diinstall (versi libtermcap-devel harus cocok untuk kernel yg saat ini dipakai), maka instalasi berjalan dengan lancaar. Untuk libtermcap-devel bisa dicari di repository masing-masing distro.
Maaf bila terdapat kesalahan dalam penulisan ini, karena manusia tempatnya salah dan lupa.
Go Open Source.

Tidak ada komentar: